Offline session Kita Tani Muda Semarang hari kedua disambut antusias oleh 100 talenta muda. Seperti biasa, Deddy Marquis membuka acara untuk membangkitkan kembali semangat di pagi hari. Selain itu juga dapat munculkan fokus dan kreativitas para peserta, yang kembali berkonsentrasi sambil membantunya dalam berpikir kreatif ketika melaksanakan kegiatan, membantu peserta untuk saling mengenal satu sama lain, yang dapat menyumbang kepada suatu komunikasi antar peserta, serta membangun rasa kebersamaan.
Berlanjut ke materi pertama, Rizky Permana dan Khaleed Hadi yang menyampaikan terkait “Business Financial Plan”. Business financial plan berguna untuk merencanakan keuangan baik individu maupun perusahaan. Tujuan pembuatannya untuk membantu perusahaan dalam mencapai tujuan keuangan yang diinginkan, seperti meningkatkan penghasilan, mengurangi biaya, atau mengatur keuangan yang efisien. Bagi para calon pengusaha, membuat business finansial plan dapat membantu bisnis mengalami peningkatan produktivitas, membantu pengelolaan uang, membantu mencari sumber pendanaan bisnis, meminimalisir risiko kerugian finansial, serta membantu penentuan keputusa bisnis. Pembahasan yang disampaikan Rizky berfokus pada bagaimana sebuah usaha perlu untuk mengatur aset, penggunaan kas, alokasi dana, serta pembuatan laporan keuangan.
Materi kedua yaitu “Business Development” yang disampaikan oleh Khaleed Hadi. Business development adalah strategi yang dapat digunakan ketika merintis atau telah memiliki bisnis yang bertujuan untuk memperluas dan mengembangkan bisnisnya. Business development atau pengembangan bisnis dapat dilakukan dengan melihat konsumen. Bagaimana pola konsumen melakukan pembelian pada produk kita, akan berpengaruh pada strategi yang akan diambil selanjutnya. Dengan mengetahui tipe konsumen, dapat diketahui analisis pasar yang bertujuan membantu segmentasi produk bisnis.
Materi ketiga adalah ”Komunikasi Bisnis” yang disampaikan oleh Danar Indra. Komunikasi bisnis adalah proses pertukaran informasi, ide, gagasan, instruksi, dan sebagainya, yang disampaikan secara personal maupun non-personal melalui simbol atau sinyal untuk mencapai tujuan. Komunikasi bisnis dapat terjadi melalui berbagai media, seperti surat, telepon, email, media sosial, atau secara langsung seperti rapat. Tujuan komunikasi bisnis adalah untuk memengaruhi opini, tindakan, dan mencapai hasil bisnis yang diinginkan. Komunikasi bisnis tidak hanya melibatkan karyawan dalam perusahaan, tetapi juga pihak lainnya, seperti pelanggan, rekan bisnis, pemasok dan sebagainya untuk bisa sampai kepada konsumen. Komunikasi bisnis harus jelas, tepat waktu, dan efektif agar tujuan bisnis tercapai. Komunikasi bisnis yang baik juga memerlukan keterbukaan dan kejujuran dalam pertukaran informasi.
