DigitalDigital EconomicsEkonomiKreatif

Manajemen Risiko Perbankan di Era Digital

Rachmat Wibisono memiliki pengalaman sebagai bankir dengan mengisi beberapa posisi di PT. Bank Rakyat Indonesia (Bank BRI). Selepas berkarir di Bank BRI, kemudian Rachmat Wibisono mendirikan Vertical Quantum, perusahaan penyedia jasa layanan di bidang training provider, economy and financial research, serta business and investment consultant.

Materi yang dibawakan Rachmat Wibisono pada Webinar Digital Economics and Creativepreneurship 2022 adalah Manajemen Risiko Perbankan di Era Digital.

Rachmat Wibisono mengawali materi dengan membahas mengenai economy volatility. Rachmat Wibisono menuturkan bahwa saat ini aggregate supply sedang terganggu karena pemberhentian secara mendadak sebagai akibat dari pandemi Covid-19. Hal ini disebabkan karena hampir seluruh negara terutama negara maju dimana industri yang merupakan penghasil barang setengah jadi menjadi barang jadi ataupun negara yang memproduksi barang-barang yang menjadi bahan baku menghentikan operasionalnya akibat pandemi Covid-19. Berhentinya aktivitas produksi ini salah satunya disebabkan oleh kebijakan lockdown yang diberlakukan oleh masing-masing negara.

Berhentinya aktivitas produksi membuat pasokan barang-barang kebutuhan pokok lambat laun semakin berkurang. Di samping itu, permintaan akan barang-barang kebutuhan pokok selalu berlangsung secara continue. Jumlah permintaan yang tetap namun tidak diimbangi dengan kecukupan pasokan akan membuat harga-harga barang kebutuhan pokok menjadi meningkat sehingga berpotensi menimbulkan inflasi. Hal inilah yang akhirnya menyebabkan ketidakseimbangan ekonomi dalam jangka pendek atau yang disebut sebagai economy volatility.

Untuk materi yang lebih lengkap, dapat disimak pada video berikut ini.

 

Baca juga : Build the Impactful Digital Start Up

 

 

 

 

 

Oleh : Handoyo Tejo Wasito

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button