Healing menjadi salah satu aktivitas wajib bagi sebagian orang dikala akhir pekan maupun liburan. Healing sering kali diartikan sebagai suatu cara penyembuhan jiwa, perasaan, maupun pikiran dari kesuntukan. Bahkan, healing bagi anak muda juga diartikan sebagai cara “meng-healang” sejenak dari berbagai kepenatan aktivitas, tanggung jawab, hingga patah hati. Salah satu aktivitas healing yang dapat dilakukan yaitu aktivitas outdoor dengan suasana alam. Bagi Anda yang sudah merasa bosan dengan kegiatan healing yang stagnan, berikut kami rangkum 3 aktivitas healing yang anti – mainstream.
Hiking
Kegiatan Hiking Menuju Kawah Ijen
Hiking dapat menjadi salah satu pilihan healing bagi Anda yang memiliki kecintaan dengan gunung. Hiking sendiri merupakan suatu kegiatan perjalanan untuk menjelajahi alam terbuka yang dilakukan di area bukit / gunung. Kegiatan hiking ini umumnya dilakukan di area dengan pemandangan yang indah dengan jalur dan papan penunjuk jalan yang sudah jelas. Hiking juga biasanya dilakukan sebagai suatu ajang untuk menangkap keindahan bagi para pemburu sunset/sunrise. Kegiatan ini tentu membutuhkan persiapan yang matang baik dari segi logistik hingga mental.
Offroad
Bagi pecinta otomotif dan olahraga ekstrem, kegiatan offroad pasti tidak terdengar asing di telinga Anda. Offroad dapat menjadi salah satu pilihan healing yang memacu adrenalin. Offroad sendiri mengacu pada aktivitas berkendara menggunakan mobil spesifikasi khusus pada area dengan medan yang menantang seperti lintasan terjal, berlumpur dan area lintasan yang lebih ekstrem lainya. Bagi Anda yang ingin mencoba aktivitas ini, wajib untuk memperhatikan medan yang akan ditempuh, jenis kendaraan, serta menguasai teknik berkendara offroad. Salah satu persiapan fundamental dalam melakukan kegiatan offroad yaitu persiapan jenis kendaraan yang akan dipilih. Jenis kendaraan spesifikasi khusus yang dapat Anda pertimbangkan seperti Fin Komodo.
Fin Komodo merupakan suatu kendaraan karya anak bangsa yang dirancang secara khusus untuk dapat dikendarai di daerah pegunungan dan dataran dengan berbagai kondisi jalan, mulai aspal, tanah, bebatuan, hingga berlumpur. Fin Komodo didesain sedemikian rupa sehingga memiliki bobot yang ringan dengan muatan maksimal hingga 250 kg. Perawatan yang diperlukan oleh kendaraan ini tergolong mudah karena kendaraan ini dirancang dengan menggunakan spare part yang dapat ditemukan di pasaran. Anda juga tidak perlu khawatir dengan penggunaan bahan bakar dikarenakan Fin Komodo tidak memerlukan tenaga yang besar untuk melaju. Sehingga, bahan bakar yang digunakan relatif irit. Oleh karena itu, Fin Komodo menjadi salah satu opsi kendaraan offroad yang patut Anda coba.
Solo Trip
Kegiatan Solo Trip Saat Liburan
Solo Trip menjadi suatu alternatif healing bagi Anda yang ingin keluar dari zona nyaman, bertemu orang baru, maupun melakukan perjalanan secara spontan. Kegiatan ini menjadi alternatif healing yang cukup menantang dan menawarkan kebebasan. Alternatif healing ini juga menambah kesempatan Anda untuk bertemu dan berinteraksi dengan orang baru. Namun, sebelum melakukan solo trip ada baiknya jika Anda melakukan riset terkait daerah yang akan Anda datangi. Anda perlu mengecek kemungkinan segala situasi baik sosial hingga politik yang akan mengancam nyawa Anda pada area tersebut.
Baca Juga : Sustainability Resort di Jawa Timur
Penulis : Alda Rizkino Wega I. N.
