Pahlawan UMKM: Jagoan Indonesia X Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Kementerian Keuangan

Kondisi pandemi COVID 19 yang mulai mewabah sejak bulan Maret 2020 di China dan merambah hampir keseluruh negara di dunia tak terkeculi Indonesia sampai dengan saat ini secara tidak langsung memberikan dampak besar kepada berbagai sektor salah satunya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) seperti omset yang menurun, terhambatnya distribusi, permodalan, dan lain sebagainya.

Kondisi pandemi yang tak kunjung memberikan titik terang kapan akan segera berakhir ini mau tidak mau membuat para pelaku UMKM memikirkan dan menata ulang strategi bisnis yang selama ini dijalankan dan menyesuaikannya dengan kondisi terkini seperti go online. Akan tetapi hal tersebut juga perlu mendapat dukungan dari berbagai pihak khususnya para pemangku kebijakan.

Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Kementerian Keuangan menjadi salah satu instansi pemerintah yang concern akan kondisi UMKM Indonesia selama pandemi. Pusat Investasi Pemerintah sendiri merupakan badan investasi pemerintah yang didirikan sebagai perwujudan amanat dari Pasal 41 dan Pasal 69 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara yang berbentuk sebagai badan layanan umum dan mempunyai tugas untuk mengelola investasi Pemerintah. Kemudian melalui Surat Menteri Keuangan Nomor S-616/MK/2016 tanggal 25 Juli 2016 Perihal Revitalisasi Pusat Investasi Pemerintah (BLU-PIP), PIP dioperasionalkan sebagai coordinated fund untuk program alternatif lain pembiayaan KUR bagi UMKM di seluruh Indonesia.

Berkolaborasi dengan Jagoan Indonesia sebagai entitas yang mendukung eksistensi dan inovasi produk lokal UMKM, PIP berupaya mendorong UMKM binaan UMi (Ultra Mikro) untuk tetap survive ditengah-tengah pandemi melalui program Pahlawan UMKM. Pahlawan UMKM sendiri merupakan sebuah program kolaborasi dan pendampingan untuk mendukung UMKM Indonesia lebih baik. Melibatkan berbagai ahli dibidangnya seperti akademisi, praktisi, dan generasi muda (mahasiswa), program pendampingan Pahlawan UMKM yang dilaksanakan selama 30 hari ini memiliki fokus untuk meningkatkan kemampuan digital dan memberikan branding package bagi para pelaku UMKM. Selain itu, program Pahlawan UMKM juga concern akan tiga poin penting guna scale up UMKM diantaranya seperti connecting to marketplace, social media handling (Instagram), dan redesign kemasan, logo, dan tampilan sosial media.

Beberapa capaian (goals) yang didapatkan dari program Pahlawan UMKM ini diantaranya UMKM memiliki akun gmail yang diperuntukkan khusus untuk mengelola bisnis, terdaftar dalam Google Business, memiliki website (landing page), connecting to marketplace, memiliki Linktr.ee, memiliki template design untuk sosial media yang menarik, design logo dan packaging yang lebih menarik, serta pendampingan mengenai bisnis setiap hari melalui grup WhatsApp.

Kolaborasi antara Jagoan Indonesia dengan Pusat Investasi Pemerintah (PIP) melalui program pendampingan Pahlawan UMKM dalam kurun waktu satu bulan ini dapat memberikan impact postitive pada keberlangsungan UMKM Indonesia selama pandemi dan dikemudian hari.